Kutu
Kutu musuh terbesar semua penyayang anjing di dunia ini, ini adalah beberapa contoh dan efek terkena kutu ini
PINJAL
Ada dua jenis kutu yang banyak dijumpai di sini. Pertama adalah Pinjal, kutu hitam halus yang jago melompat. Berukuran sekitar 1-2 mili meter dan terlihat tipis (gepeng). Dengan ukuran sangat kecil, Pinjal mampu bergerak cepat berseliweran di antara bulu anjing anda. Pinjal merupakan kutu hewan umum. Selain anjing, Pinjal juga suka hinggap di kucing, kelinci, kambing, tikus, hamster dan lain-lain, bahkan juga suka mengigit manusia. Karena induk semangnya banyak, Pinjal bisa menjadi pembawa penyakit antar hewan, terutama dari hewan liar. Bila populasi Pinjal terlalu banyak di tubuh anjing, maka anjing anda bisa terkena anemia (kurang darah merah).
Pinjal hidup dari menghisap darah induk semangnya. Seekor Pinjal betina harus menghisap darah agar bisa betelur dan mereka menghasilkan 50 butir telur sehari di badan anjing anda. Telur-telur tersebut tidak lengket sehingga mudah lepas dari badan anjing anda dan menetas 2- 5 hari kemudian. Seumur hidupnya, Pinjal betina mampu menghasilkan 1.500 butir telur. Setelah telur menetas, mereka menjadi larva dan kemudian setelah cukup besar membuat kepompong. Masa kepompong ini merupakan masa bertahan paling awet bagi Pinjal, bahkan pestisida pun tidak berpengaruh. Mereka sanggup menunggu bertahun-tahun sampai waktu yang tepat untuk keluar dari kepompong. Suhu ruangan yang hangat dan lembab mendorong mereka cepat keluar dari kepompong dan mencari induk semang baru.
Karena Pinjal mampu bergerak cepat, anda mungkin merasa tidak yakin apakah anda barusan melihat Pinjal atau tidak. Untuk mengecek keberadaan Pinjal di anjing anda, cara-cara sederhana berikut ini bisa dicoba:
1.) Bintik-bintik merah bekas gigitan
Carilah bintik-bintik merah bekas gigitan Pinjal di kulit anjing.
2.) Bubuk Pinjal
Darah kering sisa hisapan Pinjal di kulit akan menjadi bubuk hitam.
Bila bubuk ini anda taruh di atas handuk lembab, warnanya akan berubah merah. Cobalah mengecek keberadaan bubuk Pinjal ini dengan cara mengacak-acak bulu anjing anda di atas kertas atau handuk putih, bila ada bubuk hitam jatuh yang bisa berubah merah bila terkena kain lembab, berarti kemungkinan besar Pinjal sudah berkoloni di badan anjing anda.
3.) Gatal-gatal / Menggaruk
Anjing anda sering menggaruk berlebihan mungkin dia terkena kutu.
Pengobatan Pinjal anjing bisa dilakukan lewat berbagai media, seperti shampoo, kalung, bedak, dll. Yang perlu dicatat adalah kebanyakan produk anti Pinjal hanya membasmi Pinjal dewasa tapi tidak memberantas telur dan kepompongnya yang tersebar di sekitar rumah. Hal kedua yang juga perlu diperhatikan, pemberian pengobatan yang melebihi dosis pemakaian TIDAK akan membuat Pinjal cepat mati tapi justru memiliki dampak racun bagi anjing anda. Beberapa cara pembasmian yang umum dicoba adalah:
# Shampoo & Larutan Pencelup: Shampoo dapat berguna sebagai langkah cepat membasmi Pinjal yang banyak terlihat di badan anjing anda. Efek anti Pinjal shampoo tidak mencapai seminggu. Sisa bahan kimia yang menempel di tubuh anjing anda tidak akan berbahaya bila menuruti dosis yang dianjurkan. Larutan anti Pinjal mempunyai campuran kimia yang jauh lebih kuat dari shampoo. Tanpa petunjuk Dokter sebaiknya JANGAN dipakai. Baik Shampoo maupun larutan untuk merendam anjing anda hanya efektif membasmi Pinjal dewasa, bukan telur dan kepompongnya.
# Kalung Anti Pinjal: Cara kerja kalung anti Pinjal ini ada dua: Pertama, dengan mengeluarkan gas beracun yang mampu membunuh Pinjal. Cara kedua adalah bahan kimianya meresap ke lapisan lemak kulit. Gas beracun hanya mampu membunuh kutu yang ada di daerah leher dan punggung sehingga kurang efektif dibandingkan yang mampu meresap ke seluruh lapisan lemak kulit. Efektif membasmi kutu dewasa saja.
# Bedak dan Semprotan Anti Pinjal: Kedua produk ini melindungi anjing anda dari Pinjal selama 2-3 hari. Di beberapa produk, bahkan mampu melindungi anjing dari serangan kutu lain seperti Caplak. Efektif membasmi kutu dewasa saja
# Pengobatan di area tertentu: Biasanya menggunakan produk dari merek-merek seperti: Advantage, Frontline®, dan Bio-Spot®. Gunakan cukup di bagian pundak anjing dan mampu membuat anjing anda bebas Pinjal selama 1 bulan! Efektif membasmi kutu dewasa..
# Obat Minum: Pill anti Pinjal seperti; Program® and Sentinel®, mencegah larva keluar dari telur. Bila seekor kutu betina menghisap darah anjing yang telah minum obat ini, maka telur-telur yang dihasilkan tidak akan bisa menetas. Obat ini tidak memberantas kutu dewasa. Pengobatan ini bagus untuk memutuskan mata rantai siklus hidup kutu di lingkungan rumah anda.
Untuk mencegah Pinjal berkembang-biak dirumah anda, maka sanitasi rumah perlu diperhatikan. Populasi kutu yang hinggap di badan anjing anda hanya sekitar 10% dari total populasi Kutu di rumah anda. Telur, larva, kepompong dan sebagian kutu dewasa lainnya bertahan di karpet, seprai, tempat anjing anda biasa tidur dan pojok-pojok ruangan yang gelap, hangat dan lembab. Membiarkan 90% populasi tersebut, tidak akan bisa memberantas Kutu secara menyeluruh dari anjing anda. Sapu dan pel lantai tiap hari, ganti seprai dan kain-kain lain secara teratur. Semprot pestisida (baygon) ke pojok-pojok ruangan.
CAPLAK
Jenis kedua adalah yang bisa dikenal sebagai CAPLAK. Yang jantan berwarna merah seperti laba-laba kecil berukuran 3 mili meter Sedangkan yang betina berwarna abu-abu dan bila menghisap darah mampu membesar sampai ¾ cm (sebesar biji pepaya). Mereka menyedot darah dengan mengiris sedikit kulit anjing anda lalu menancapkan mulut mereka ke kulit anjing. Umum ditemukan di bagian kepala, perut dan lipatan kaki (ketiak). Dibandingkan dengan Pinjal, Caplak lebih cepat menyebabkan anjing terkena anemia.
Seekor caplak betina mampu bertelur 100 butir sehari. Setelah menetas, muncul larvanya yang segera mencari induk semang untuk menikmati hisapan darah yang pertama. Setelah itu larva berubah menjadi Caplak muda. Caplak muda ini bisa mengalami mati suri selama bertahun-tahun sebelum berubah menjadi Caplak dewasa. Caplak dewasa pun mampu hidup berpuasa selama bertahun-tahun. Caplak betina menghisap darah 8-10 hari hingga bobotnya mencapai 100 kali lipat dan kemudian melepaskan diri dari anjing untuk mencari tempat bertelur.
Caplak merupakan hewan kedua setelah nyamuk yang dianggap penyebar penyakit terluas antar mahluk hidup. Usahakan anda mencabut setiap Caplak yang anda temukan di anjing anda. Adapun cara yang benar adalah:
# 1. Gunakan pinset untuk menjepit bagian kepalanya
# 2. Angkat langsung ke atas.
# 3. Hati-hati, bagian kepalanya bisa tertinggal. Bila anda telah berhasil mengangkat Caplak dan melihat bintik hitam di tempat semula, berarti ada bagian mulut / kepala yang tertinggal. Mulut Caplak ini bila dibiarkan akan menimbulkan infeksi dan bisul. Bila memungkinkan usahakan dicabut lagi. Bila gagal, jangan mencoba mengoreknya dengan jarum, bisa-bisa bagian mulutnya makin masuk ke dalam kulit dan menimbulkan masalah yang lebih parah. Cobalah kompres dengan air hangat lalu oleskan antiseptik.
# 4. Masukkan Caplak yang berhasil anda ambil ke wadah berisi minyak tanah / baygon. Jangan dikeprek, karena darahnya banyak penyakit!! Ini juga alasan agar anda tidak menjepit badannya saat mencabut Caplak.
# 5. Cuci bersih tangan dan pinset anda dengan sabun sesudah berurusan dengan Caplak.
Pengobatan & Pencegahannya sama dengan Pinjal di atas, hanya carilah produk yang khusus untuk Caplak
dikutip dari: sini
